Halaman
55
P
e
l
a
j
a
r
a
n
6
Pendidikan
Tahukah kamu bahwa presiden pertama Indonesia,
Soekarno, terkenal sebagai orator andal? Orator artinya
orang yang ahli berpidato. Agar dapat berpidato seperti
beliau, kamu dapat memulainya dengan berpidato pada
acara di sekolahmu.
Naskah sambutan merupakan naskah penunjang
dalam berpidato. Naskah tersebut harus disusun
dengan bahasa yang sopan. Oleh karena itu, kamu akan
mempelajarinya dalam pelajaran ini.
Selain itu, kamu pun akan belajar membacakan
puisi karya sendiri. Puisi karya sendiri merupakan
ekspresi dirimu sendiri. Oleh karena itu, bacakanlah
dengan ekspresi yang tepat.
Belajar Bahasa Indonesia itu Menyenangkan untuk Kelas VI
56
Wah, tidak terasa ya, waktu berjalan cepat. Sekarang
kamu sudah memasuki semester terakhir di Kelas VI.
Hal itu berarti sebentar lagi kamu akan menghadapi
ujian akhir. Ayo, pacu semangat belajarmu.
Pernahkah kamu membacakan teks sambutan?
Misalnya, pada acara peringatan hari besar dan acara
peringatan hari ulang tahun. Nah, pada saat pembacaan,
kamu harus memperhatikan lafal (pengucapan kata-
kata) dengan jelas. Selain itu, perhatikan juga intonasi,
gerak-gerik, dan mimik yang sesuai. Dengan begitu,
orang yang mendengarkan akan tertarik untuk terus
mendengarkannya.
Memberikan sambutan sama halnya dengan ber-
pidato. Keduanya merupakan kegiatan berbicara untuk
mengemukakan suatu hal di hadapan orang banyak.
Mari, Belajar dan Berlatih
Menyusun naskah sambutan dengan bahasa dan ejaan
yang baik dan benar
Menyampaikan pidato/sambutan dengan baik dan sikap yang tepat
Membacakan puisi karya sendiri
Setelah mempelajari pelajaran ini, kamu dapat:
mendaftar hal yang akan ditulis dalam naskah dan membuat kerangka
•
naskah;
• menyusun naskah dengan menggunakan bahasa dan ejaan yang
benar.
A.
Menyusun Naskah
Sambutan
A
.
57
Pendidikan
Perhatikanlah contoh naskah sambutan berikut.
Assalamualaikum wr. wb.,
Bapak Kepala Sekolah yang saya hormati,
Bapak dan Ibu Guru yang saya hormati, serta rekan-rekan siswa SD Mulia yang
berbahagia.
Saya selaku perwakilan siswa Kelas VI mengucapkan terima kasih. Khususnya
kepada Bapak Kepala Sekolah serta guru-guru yang telah membantu perencanaan
kegiatan ini. Berkat bantuan tersebut, kegiatan wisata ilmiah ke Museum Telekomunikasi
dapat terlaksana.
Kegiatan ini merupakan kegiatan belajar untuk mengenal kemajuan teknologi.
Khususnya teknologi komunikasi yang saat ini berkembang pesat. Bagi kami, kegiatan
ini sangat bermanfaat. Melalui kegiatan ini kami dapat belajar secara langsung. Selain
itu, kegiatan ini dapat menghilangkan kejenuhan belajar di kelas.
Dalam sambutan ini, saya mengajak rekan-rekan untuk mengikuti kegiatan wisata
ilmiah ini dengan baik. Mudah-mudahan ilmu yang kita peroleh dapat dimanfaatkan
di kemudian hari.
Demikian sambutan dari saya selaku perwakilan siswa Kelas VI. Mohon maaf
atas segala kekurangannya. Atas perhatian bapak, ibu, serta rekan-rekan, saya ucapkan
terima kasih.
Wassalamualaikum wr. wb.
Saat akan memberikan sambutan, dibutuhkan per-
siapan berupa naskah. Sebelum menyusun naskah
sambutan, buat
lah olehmu kerangkanya. Kerangka sam-
butan berisi garis besar hal-hal yang akan disampaikan.
Selanjutnya, k
erangka tersebut dikembangkan dengan
menggunakan bahasa yang baik.
Naskah sambutan terdiri atas:
1. pembukaan (ucapan salam pembuka);
2. isi (penjelasan tujuan acara);
3. penutup (ucapan salam penutup).
Naskah sambutan dalam pidato tersebut ditujukan
untuk kepala sekolah, guru, dan rekan-rekan siswa
SD Mulia. Naskah sambutan berisi ajakan kepada siswa
untuk mengikuti kegiatan wisata ilmiah ke Museum
Telekomunikasi. Naskah sambutan dibacakan oleh per-
wakilan siswa kelas VI.
Belajar Bahasa Indonesia itu Menyenangkan untuk Kelas VI
58
L
a
t
i
h
a
n
1
Sekarang, ayo berlatih menulis naskah pidato/sambutan.
1. Tentukanlah topik pembicaraan pidato yang akan kamu sampaikan.
2. Buatlah kerangka naskah sambutan kegiatan yang diadakan di sekolahmu.
Tentukanlah hal-hal apa saja yang akan kamu sampaikan.
3. Kembangkanlah kerangka naskah sambutanmu itu menjadi naskah sambutan
yang lengkap.
4. Tukarkanlah naskah sambutanmu dengan hasil karya temanmu. Koreksilah
naskah sambutan temanmu itu.
L
a
t
i
h
a
n
2
Susi akan tampil menyampaikan sambutan dalam acara syukuran
temannya. Temannya itu baru saja menjadi juara kelas. Susi akan
mengucapkan selamat mewakili teman-teman sekelasnya. Nah, menurutmu
hal apa saja yang harus disampaikan Susi kepada temannya?
L
a
t
i
h
a
n
3
Apakah kamu sudah mampu menyelesaikan naskah sam butan mu?
Bawalah naskah tersebut untuk dibacakan pada Pelajaran 6 Bagian B.
59
Pendidikan
Apakah kamu pernah memerhatikan gurumu saat
me nyampaikan pidato saat upacara bendera? Gurumu
tidak terlihat gugup. Hal yang ingin disampaikannya
keluar dengan lancar. Bahkan, sesekali gurumu ter lihat
menggerakkan tangannya untuk mem berikan penjelasan.
Apakah kamu juga ingin dapat tampil ber pidato?
Kamu tidak akan merasa gugup jika mempersiapkan hal
yang akan disampaikan. Kamu dapat menulis terlebih
dahulu teks pidatonya. Dengan begitu, pembicaraanmu
akan terarah dan tidak melantur ke mana-mana.
Ada beberapa kebiasaan salah yang harus dihindari
saat menyampaikan pidato. Kebiasaan salah itu adalah
sebagai berikut.
1. Pandangan mata hanya melihat naskah.
2. Tidak menguasai isi pidato.
3. Volume suara kurang keras.
4. Pelafalan kata dan kalimat tidak jelas.
5. Intonasi dan jeda kalimat yang tidak tepat.
6. Melakukan gerakan yang tidak perlu, seperti meng-
garuk-garuk kepala.
Kebiasaan salah tersebut harus kamu hindari agar
penyam paian pidatomu dapat dipahami oleh pendengar.
Nah, berikut terdapat naskah pidato. Sampaikanlah
pidato berikut dengan lafal, intonasi, dan sikap yang
tepat. Lakukanlah secara bergantian dengan temanmu.
Setelah mempelajari pelajaran ini, kamu dapat:
mengetahui hal-hal penting dalam naskah sambutan;
•
membacakan naskah sambutan dengan lafal dan intonasi yang
•
tepat.
B.
Menyampaikan Pidato
B
Soekarno
Figur
Sumber:
www.tokohindonesia.
com
(diakses 17 April 2008)
Soekarno adalah
Presiden Repulik
Indonesia yang
bertama. Beliau
seorang orator andal.
Beliau berpidato
dengan gagah dan
bisa mempengaruhi
masyarakat
Indonesia. Saat itu,
masyarakat tidak
akan melewatkan
kiprahnya dalam
berpidato dan
menyampaikan
sesuatu yang baru
bagi mereka.
Sumber:
www.tokohindonesia.
com
(diakses 17 April 2008)
Belajar Bahasa Indonesia itu Menyenangkan untuk Kelas VI
60
Setelah kamu berlatih menyampaikan pidato ter-
sebut, lakukanlah latihan berikut.
L
a
t
i
h
a
n
4
1. Pada Pelajaran 6 Bagian A, kamu telah menulis naskah pidato sambutan.
2. Bacakanlah naskah sambutanmu itu di depan teman-temanmu.
3.
Tampillah dengan percaya diri. Hilangkan perasaan malu atau takut salah sebab
hal itu yang akan menghambat kita untuk dapat berpidato.
4.
Perhatikanlah lafal, intonasi, dan ekspresi yang baik. Lakukanlah secara bergantian
dengan teman-temanmu.
5. Saat temanmu berpidato, berikanlah penilaian dengan mengisi tabel berikut.
Assalamualaikum wr. wb.
Bapak Ketua RT yang saya hormati,
Bapak dan Ibu warga Desa Sarijadi yang berbahagia.
Saya sebagai Ketua Karang Taruna Sarijadi mengucapkan terima kasih kepada
warga Sarijadi yang telah membantu perencanaan kegiatan 17 Agustusan. Berkat
bantuan tersebut, seluruh kegiatan 17 Agustusan dapat terlaksana.
Kegiatan ini merupakan acara tahunan untuk memperingati kemerdekaan
Indonesi. Bagi kami, sebagai panitia 17 Agustusan, kegiatan ini sangat bermanfaat.
Melalui kegiatan ini, kami dapat bersilaturahmi dengan seluruh warga Sarijadi. Selain
itu, kegiatan ini dapat meningkatkan nilai-nilai sporti
fi
tas dalam berolahraga.
Dalam sambutan ini, saya berharap kegiatan seperti ini dapat dimanfaatkan di
kemudian hari. Demikian sambutan dari saya sebagai Ketua Karang Taruna Sarijadi.
Mohon maaf atas segala kekurangannya. Atas perhatian bapak, ibu serta rekan-rekan,
saya ucapkan terima kasih.
Wassalamualaikum wr. wb.
Tabel 6.1
Penilaian Pidato
Skor (1–5)
Lafal
Intonasi
Sikap
61
Pendidikan
L
a
t
i
h
a
n
5
1. Kamu telah membacakan naskah pidato di depan teman-temanmu. Sekarang,
diskusikan pertanyaan berikut.
a. Bagaimana perasaanmu saat tampil berpidato?
b. Adakah pengalaman baru yang kamu rasakan? Jelaskan.
c.
Menurutmu apa saja yang harus diperhatikan agar pidato kita menarik?
2.
Persiapkanlah sebuah naskah pidato sambutan. Kemudian, pada saat perpisahan
sekolah, kamu dapat membacakannya sebagai perwakilan dari teman-teman
sekelasmu.
L
a
t
i
h
a
n
T
a
m
b
a
h
a
n
Ayo, kenali dirimu. Apakah kamu termasuk orang yang pin tar bergaul (berkomunikasi)
dengan orang lain? Untuk mengetahuinya, jawablah pertanyaan berikut sesuai
kebiasaanmu.
2.
Jika saya tidak memahami pembicaraan teman, saya meminta penjelasan
lebih lanjut.
a. selalu
b. kadang-kadang
c. tidak pernah
1. Saya selalu mengutarakan pendapat dengan jelas.
a. selalu
b. kadang-kadang
c. tidak pernah
3. Tidak sulit buat saya untuk melihat suatu masalah dari sudut pandang
teman.
a. selalu
b. kadang-kadang
c. tidak pernah
Belajar Bahasa Indonesia itu Menyenangkan untuk Kelas VI
62
7. Saya mendengarkan pembicaraan teman dengan teliti dan tidak main
tebak.
a. selalu
b. kadang-kadang
c. tidak pernah
8. Jika berbuat salah, saya tidak takut untuk me ngakuinya.
a. selalu
b. kadang-kadang
c. tidak pernah
9.
Jika merasa telah menyinggung perasaan teman, saya tidak segan meminta
maaf.
a. selalu
b. kadang-kadang
c. tidak pernah
10. Saya tenang-tenang saja jika dikritik.
a. selalu
b. kadang-kadang
c. tidak pernah
6. Saya dapat mengenali perasaan teman-teman dengan memperhatikan
ekspresi mereka saat kami berbicara.
a. selalu
b. kadang-kadang
c. tidak pernah
5.
Saya dapat mengungkapkan perasaan, seperti marah, kecewa, sedih, atau
takut.
a. selalu
b. kadang-kadang
c. tidak pernah
4.
Saya mendengarkan pembicaraan teman dengan perhatian penuh.
a. selalu
b. kadang-kadang
c. tidak pernah
63
Pendidikan
Sekarang, kamu akan berlatih membacakan puisi
karya sendiri. Membaca puisi karya sendiri lebih mudah
daripada puisi karya orang lain. Hal ini karena puisi
orang lain harus benar-benar dipahami sebelum kamu
membacanya. Sebaliknya, puisi karya sendiri secara
langsung dapat kamu pahami karena dibuat oleh diri
sendiri.
Hitunglah nilaimu
Setiap jawaban a bernilai 2, jawaban b bernilai 1, dan jawaban c bernilai 0.
Jumlahkan pemerolehan nilaimu secara keseluruhan. Kemudian, cocokkanlah
dengan penjelasan berikut.
Jika skormu 0–6
Hmm, kamu masih kesulitan ya dalam berkomunikasi? Akibatnya, dapat
terjadi salah paham. Kamu pun sering kesal karena merasa tidak dipahami.
Nah, teruslah belajar untuk berkomunikasi dengan baik dan efektif. Sampaikan
perasaan, pikiran, dan keyakinanmu dengan jelas. Dengarkanlah pembicaraan
orang lain dengan penuh perhatian agar tidak salah tangkap.
Jika skormu 7–13
Kemampuan berkomunikasimu sudah cukup baik. Akan tetapi, masih perlu
ditingkatkan. Kadang-kadang kamu terlalu asyik dengan dirimu sendiri. Nah,
mengapa tidak kamu tingkatkan kemampuan berkomunikasi? Berbicaralah
dengan jelas dan mendengarkan dengan penuh perhatian, itulah kuncinya.
Jika skormu 14–20
Wah, selamat ya. Keterampilanmu berkomunikasi sudah baik. Kamu
tahu cara mengungkapkan dirimu dan menyampaikan perasaan, pikiran, dan
keyakinanmu. Kamu juga pandai memahami orang lain. Bagus, kamu tidak takut
berbeda pendapat dan tidak takut terhadap kritikan. Pertahankan terus!
Setelah mempelajari pelajaran ini, kamu dapat:
membacakan puisi karya sendiri dengan ekspresi yang tepat;
•
menjelaskan isi puisi karya sendiri.
•
C.
Membacakan Puisi
C
Belajar Bahasa Indonesia itu Menyenangkan untuk Kelas VI
64
L
a
t
i
h
a
n
T
a
m
b
a
h
a
n
1. Ikutilah lomba pembacaan puisi.
2. Bacakanlah puisi karyamu sendiri dengan ekspresi yang tepat. Perhatikan pula
lafal dan intonasi saat membacakannya.
3. Lakukanlah pembacaan puisi tersebut dengan percaya diri. Jangan takut untuk
tampil di depan umum.
L
a
t
i
h
a
n
6
Ayo, lakukan tugas berikut dengan baik.
1. Buatlah sebuah puisi. Pilihlah tema yang menurutmu menarik.
2. Berlatihlah membacakannya. Perhatikan olehmu ekspresi yang tepat saat
membacakannya.
3. Bacakanlah puisimu tersebut di depan teman-teman. Kemudian, mintalah
tanggapan atau penilaian dari mereka.
4. Setelah mendapat tanggapan dari temanmu, kamu dapat menjelaskan isi puisi
tersebut.
Puisi yang telah kamu buat merupakan hasil
ekspresimu. Jadi, saat membacakannya, kamu dapat
berekspresi dengan tepat. Apakah harus disampaikan
dengan gembira, riang, sedih, marah, atau pun penuh
semangat.
Selain itu, lafal yang kamu gunakan harus jelas
agar pendengar dapat memahami puisi yang dibacakan.
Begitu pun intonasi yang harus digunakan dengan tepat
dan enak didengar. Hal ini agar pendengar dapat ikut
menghayati makna puisi yang sedang dibacakan. Semua
hal itu dapat kamu kuasai jika kamu tekun berlatih.
Sekarang, lakukanlah latihan berikut.
65
Pendidikan
Ringkasan Pelajaran 6
Sambutan adalah salah satu jenis pidato yang disampaikan pada awal
sebuah acara. Agar dapat menyampaikan sambutan dengan baik, kamu dapat
menyusun naskahnya terlebih dahulu. Buatlah kerangka naskahnya dengan
baik. Kerangka tersebut di kembangkan menjadi naskah yang utuh.
Setelah membuat naskah, kamu dapat menyampaikannya. Ketika me-
nyampai kan sambutan, gunakanlah lafal dan intonasi yang jelas. Pandangan
matamu juga jangan terus terpaku pada naskah sambutan.
Selain menyampaikan sambutan, keahlian berbicara lainnya adalah
membacakan puisi. Membacakan puisi berbeda dengan menyampaikan
sambutan. Gunakanlah ekspresi yang tepat ketika membacakan puisi. Agar
dapat membacakan puisi dengan tepat, kamu harus menghayati isi puisi
terlebih dahulu.
Mengukur Kemampuan
Dapatkah kamu menyusun naskah sambutan? Susunlah naskah tersebut
dengan bahasa yang sopan. Kamu akan terbiasa membuat tulisan ilmiah.
Pernahkah kamu menyampaikan pidato sambutan? Sampaikanlah pidato
sambutan dengan jelas. Temanmu akan mendengarkan pidatomu.
Dapatkah kamu membacakan puisi? Bacakanlah puisi dengan penuh
penghayatan. Kamu bisa mengekspresikan perasaanmu.
Belajar Bahasa Indonesia itu Menyenangkan untuk Kelas VI
66
Evaluasi Pelajaran 6
1. Buatlah kerangka naskah sambutan kegiatan yang diadakan di lingkungan rumahmu.
Kembangkanlah naskah sambutanmu menjadi naskah sambutan yang lengkap.
Bacakanlah naskah sambutanmu itu di depan teman-temanmu.
2. Bacalah puisi berikut. Tentukanlah ekspresi, lafal, dan intonasi yang tepat untuk
membacakan puisi tersebut. Bacakanlah puisi tersebut di depan temanmu.
Jika Aku Jadi Presiden
Karya Kak Dwi
Jika aku jadi presiden
Akan kuberantas semua koruptor
Dan kuminta semua uang korupsinya
Lalu kubagikan kepada rakyatku yang miskin
Jika aku jadi presiden
Kubagikan buku-buku secara gratis
Untuk murid-murid yang tak mampu
Agar mereka bisa tetap sekolah